Sabtu, 28 April 2012

Indonesia Kekurangan Guru Penjaskes


JAKARTA - Disaat kebijakan moratorium penerimaan CPNS baru masih bergulir, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) mendapatkan kenyataan pahit. Ternyata sampai saat ini mereka kekurangan guru pendidikan jasmani dan kesehatan (penjaskes).

Plt Dirjen Pendidikan Dasar (Dikdas) Kemendikbud Suyanto mengatakan, pihaknya sampai saat ini terus berupaya memenuhi kekurangan guru penjaskes atau olah raga tersebut. "Kita sudah memasukkan pertimbangan perekrutan tenaga baru ke Kemen PAN-RB," kata dia. Namun, Suyanto belum memiliki rincian jumlah kekurangan guru penjaskes.

Menurut Suyanto, ada beberapa alasan dari fenomena minimnya guru penjaskes ini. Penyebab yang pertama adalah, masih minimnya calon mahasiswa yang berminat menjadi guru penjaskes. Dia menegaskan, posisi guru penjaskes masih kalah popular ketimbang guru-guru mata pelajaran utama. Seperti matematika, bahasa Indonesia, IPA, dan IPS.

Rendahnya minat calon mahasiswa kuliah di jurusan guru penjaskes itu, disebabkan karena jam mengajar penjaskes di sekolah cukup sedikit. Rata-rata, setiap satu rombongan belajar hanya menyediakan alokasi pelajaran penjaskes hanya dua jam pelajaran per minggu.

                                                                             Berita selengkapnya baca di sini...!!!

Selasa, 17 April 2012

Honorer K1 dan K2 Perlu Waspadai Penipuan

Mengutip sepenuhnya dari Badan Kepegawaian Negara, agar para honorer katagori 1 dan 2 harus waspadai penipuan dari oknum-oknum tertentu. Bertita tersebut saya kutip sekaligus menyambungkannya langsung ke link BKn, sebagai berikut ............

Jakarta-Humas BKN, “Jika ada orang yang mengaku-ngaku sebagai pegawai Badan Kepegawaian Negara (BKN) dan bilang bisa bantu proses pengangkatan CPNS dari pegawai honorer, itu bohong besar. Laporkan Polisi. Tangkap!“ tegas Direktur Perencanaan PerUndang-Undangan BKN English Naenggolan saat menemui kunjungan kerja Komisi A DPRD Tapanuli Utara (Taput), Jumat (13/4) di Kantor Pusat BKN Jakarta.

Ketua Komisi A DPRD Taput Jasa Sitompul mengugkapkan bahwa terdapat beberapa tenaga honorer di Taput ada yang sudah meninggal dan ada yang mengaku bisa meengganti data tersebut dengan orang laini. Bahkan terkait K1 dan K2, Jasa Sitompul memaparkan adanya orang yang mengaku sebagai pegawai BKN (oknum-red) mengatakan bisa membantu pengangkatan tenaga honorer menjadi CPNS. “BKN diharapkan lebih jernih dalam mengambil pertimbangan kebijakan, sehingga tidak merugikan yang berhak,” jelas Jasa Sitompul.


                                                           Berita Selengkapnya klik di sini...!!!

Jumat, 13 April 2012

INFORMASI LANJUTAN UNTUK GURU HONORER KATAGORI II




Surat lengkapnya bisa di download sini...!!!
Atau di sini...!!!

Era Baru Test Calon Kepala Sekolah Di Kabupaten Bogor yang Patut Diacungi Jempol



Untuk mengikuti test Calon Kepala Sekolah SD di Kabupaten Bogor  pada era tahun 2012 ini ada sebuah perubahan besar yang patut diapresiasi. Perubahan itu terutama dalam test penulisan makalah tema kepemimpinan yang dulu bisa disiapkan di rumah, kemdian dipresentasikan melalui penyajian power point, kini diubah tata caranya. Para calon kepala sekolah wajib menulis langsung makal tema kepemimpinannya di ruangan test dalam batas waktu yang sudah ditentukan oleh panitia tes. Makalah tersebut harus ditulis tangan di kertas polio bergaris dengan tulisan cetak. Tidak tanggung-tanggung, jumlah halaman minimalnya adalah 8 halam.


Langkah ini mengindikasikan bahwa setiap guru dan kepala sekolah SD wajib memiliki kemampuan menyampaikan idea, pendapat, dan gagasan ilmiahnya dalam bentuk tulisan. Guru wajib mengusai cara-cara menyampaikan idea, pendapat, dan gagasannya melalui tulisan. Guru dan menulis sudah selayaknya menjadi dua sisi mata uang logam yang tidak dapat dipisahkan.
Berikut penulis berhasil mendapatkan copy petunjuk materi tes Calon Kepala Sekolah SD mengenai petunjuk penulisan makalah kepemimpinan.

PETUNJUK PENULISAN MAKALAH KEPEMIMPINAN

(untuk Peserta Tes Calon Kepala Sekolah SD)


A. KETENTUAN
1.    Tema
Tema besar yang diangkat dalam menulis makalah ini adalah kepemimpinan Sekolah/Madrasah.

2.    Isi Makalah
Makalah kepemimpinan yang dituliskan memuat:
  1. Pemikiran saya tentang keterampilan kepemimpinan efektif. Di dalam bagian ini, calon kepalas sekolah menuliskan pandangan/pemikirannya tentang keterampilan kepemimpinan yang harus dimiliki oleh seorang pemimpin yang baik. Keterampilan ini meliputi keterampilan Mempengaruhi, Menggerakkan, Mengembangkan dan Memberdayakan (4M) sumber daya pendidikan untuk mencapai tujuan institusi (sekolah/madrasah).
  1. Penilaian diri sendiri tentang penerapan 4 M yang telah saya lakukan di sekolah/madrasah.  Di dalam bagian ini, para calon kepala sekolah menilai diri sendiri terkait dengan keterampilannya dalam Mempengaruhi, Menggerakkan, Mengembangkan dan Memberdayakan sumber daya pendidikan (daya dukung sekolah/madrasah) dalam pencapaian tujuan sekolah/madrasah. Penilaian diri sendiri ini harus didukung oleh uraian pengalaman kepemimpinannya yang dapat digali dari penerapan tugas pokok dan tambahan saya di sekolah/madrasah, yang meliputi: pengalamannya ketika menjadi Pemimpin Pembelajaran (Guru), Wakil Kepala Sekolah/Madrasah, Pembina OSIS, Penanggung-jawab Ekstrakurikuler lainnya, Ketua Jurusan, Ketua Program, Wali Kelas, Koordinator Penerimaan Siswa baru, Ketua Laboratorium, Koordinator suatu kegiatan, dan lain-lain.
  1. Rencana tindakan kepemimpinan calon kepala sekolah/madrasah.
·      Di dalam bagian ini, para calon kepala sekolah harus menuliskan rencana tindakan kepemimpinan yang didasarkan pada hasil penilaian terhadap diri calon kepala sekolah yang telah dilakukan di bagian sebelumnya. Misalnya, jika dia merasa masih kurang di dalam keterampilan mempengaruhi orang, bagaimana cara dia meningkatkan keterampilan ini? Cara peningkatan keterampilan ini harus dituangkan ke dalam rencana tindakan bagian pertama, yang memuat: rencana program, alasan pemilihan program, dan langkah-langkah untuk melaksanakan program tersebut. 

·  Selain rencana tindakan bagian pertama, para calon kepala sekolah juga harus merumuskan rencana tindakan bagian kedua. Untuk membuat rencana tindakan kedua ini, pertama-tama saya harus ‘melihat’ dan menceritakan kondisi sekolah/madrasah tempat saya bertugas sekarang. Jika dia menjadi pemimpin di sekolah/madrasah ini, apa yang akan dia lakukan untuk meningkatkan kualitas sekolah/madrasah ini? Apa yang akan dia lakukan ini harus dituangkan dalam rencana tindakan bagian kedua yang memuat: rencana program, alasan pemilihan program, dan langkah-langkah untuk melaksanakan program tersebut.

B.   ATURAN PENULISAN

1.    Waktu dan Tempat
a.  Waktu yang dialokasikan dalam penulisan makalah kepemimpinan adalah 5 x 45 menit.
b.  Penulisan makalah dilakukan di tempat seleksi.

2.    Rambu-rambu Penulisan
a.    Makalah ditulis tangan dengan rapi menggunakan ballpoint dengan warna tinta biru.
b.    Penulisan dilakukan pada kertas folio bergaris yang telah distempel oleh panitia.
c.   Jumlah tulisan minimal empat halaman folio tanpa spasi (jika menggunakan spasi, tulisan terdiri dari delapan halaman folio).
d.   Makalah ditulis dengan tulisan yang rapi dan huruf cetak (bukan bersambung)

3.    Buku sumber atau referensi
Peserta TIDAK diperbolehkan membawa berbagai buku sumber atau referensi.

C. KRITERIA PENILAIAN 

Calon kepala sekolah/madrasah dinilai dari tulisan yang berupa makalah tentang Kepemimpinan Sekolah/Madrasah yang memuat tiga komponen, yaitu:
  1. pemikiran calon tentang keterampilan kepemimpinan 4M dalam pencapaian tujuan sekolah/madrasah.
  2.  penilaian diri calon terhadap penerapan 4M yang telah dilakukannya di sekolah/madrasah.  
  3.  rencana tindakan kepemimpinan calon kepala sekolah/madrasah.
Setiap komponen pernyataan akan dinilai dan dikelompokkan dalam kategori: Sangat Memuaskan, Memuaskan, atau Kurang Memuaskan. Penilaian dilakukan dengan merujuk pada Rubrik Penilaian.


Kamis, 12 April 2012

Anjab dan ABK Starting Point Penataan PNS


Mengutip sepenuhnya dari Web Badan Kepegawaian Nasional (B.K.N), diberitakan bahwa ..........

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN & RB), Azwar Abubakar mengungkapkan bahwa workshop analisis jabatan (Anjab) bagi sekitar 4.000 tenaga analis kepegawaian ditargetkan rampung pada April 2012. “Para tenaga analis jabatan tersebut diharapkan mampu melaksanakan tugas dalam bidang evaluasi jabatan untuk menghasilkan pemeringkatan jabatan (grading) sebagai tahapan untuk memberikan tunjangan secara adil (equal pay equal work),” ungkap Azwar Abubakar di hadapan 240 orang tenaga Analis Kepegawaian dari 80 Instansi Pemerintah Pusat saat membuka Workshop Analisis Jabatan di Aula Lembaga Administrasi Negara (LAN) Jalan Veteran-Jakarta awal April 2012 ini.

Azwar Abubakar menegaskan bahwa untuk melaksanakan program penataan PNS harus dilakukan melalui analisis jabatan (Anjab) dan analisis/perhitungan beban kerja (ABK). “Hal ini sangat penting dan mendasar serta merupakan starting point,” jelas Azwar Abubakar. Analisis jabatan dan perhitungan beban kerja, menurut Azwar Abubakar merupakan titik awal dalam perencanaan pegawai, promosi, penyusunan sasaran kinerja pegawai, pendidikan dan pelatihan (Diklat), remunerasi dan penataan organisasi.

                                                                             Berita Selengkapnya baca Di Sini ....!!

Kabupaten Bogor Akan Miliki Stadion Megah

Mengutip sepenuhnya dari Web Resmi Kabupaten Bogor Blog Guru Dari Rumpin (Kamis 12 April 2012) memberitakan bahwa .........

Tidak lama lagi Kabupaten Bogor akan memiliki fasilitas olahraga yang lengkap berupa stadion olahraga. Pembangunan stadion ini dibuka dengan pemancangan tiang pancang pertama stadion utama Kabupaten Bogor oleh Gubernur Jawa Barat (Jabar), Ahmad Heryawan, bersama Bupati Bogor, Rachmat Yasin (RY), di Kelurahan Pakansari, Kecamatan Cibinong, Kamis (12/4).

Gubernur Jabar mengharapkan dengan kehadiran stadion ini dapat dijadikan tempat untuk memajukan olahraga di Jawa Barat. “Selain sebagai tempat berkumpul masyarakat Kabupaten Bogor, diharapkan kehadiran stadion ini nantinya dapat membangkitkan dan memajukan olahraga di Jawa Barat, serta dapat dijadikan sarana pengembangan bakat dan minat masyarakat,” harap Gubernur.

Ia juga mengatakan, pembangunan stadion ini merupakan mimpi bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor bersama Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar yang menginginkan fasilitas olahraga yang lengkap. “Kehadiran stadion ini awalnya merupakan mimpi kita bersama, serta stadion ini dibangun berdasarkan rencana Pemkab Bogor dan Pemprov Jabar dalam pengadaan fasilitas olahraga yang lengkap,” katanya. 

                                                                   Selengkapnya klik dini !!!

Selasa, 10 April 2012

Guru Honorer Katagori II Akan Segera Didata Untuk Diangkat Menjadi PNS

Bagi guru honorer yang dalam penjaringan verifikasi data kemarin belum masuk dalam kelompok guru honorer katarogi I, jangan berkecil hati, sebab akan ada penjaringan kelompok honorer katagori II. Bedanya jika honorer katagori I yang diumumkan daftar namanya kemarin hanya perlu membuktikan bukti-bukti administrasi, sementara untuk honorer katagori II Rencananya akan diadakan tes Uji Tertulis Kompetensi Dasar.

Penulis menyampaikan hal ini karena telah ada tersdia Folmulir Data Tenaga HonorerKatagori II yang bisa diunggah lewat  http//www.bkn.go.id/  dengan sangat mudah. Folmulir ini khusus bagi guru nantinya  akan disebar oleh UPT Kurikulum Kecamatan.

Tunggu saja kabar lebih lanjut. Semoga Blog Guru Dari Rumpin ini, bisa mengabarkannya lebih lengkap dan terinci. Semoga informasi ini berguna bagi semua pembaca. Sukses selalu, dan terus meningkatkan kinerja dan profesionalisme kita. Bogor akan maju, jika wargnanya terus berusaha sekuat tenaga memajukan Bogor.

Menguitip pernyataan dalam WARTAPEDIA.COM " Untuk itu ia meminta BKD dapat bekerjsama agar secepatnya mengirimkan usulan nama-nama kategori II. Sebab, data tersebut nantinya akan digunakan pihaknya  menetapkan formasi bagi tenaga honorer tersebut.

"Ini berbeda dengan honorer kategori I yang langsung diangkat tanpa tes, kategori II ini  harus mengikuti tes sesama mereka. Karena itu kami akan menetapkan formasi apa yang tersedia di 2011 sesuai data BKD," jelasnya.

Untuk kategori II, pihaknya memberikan maksimal 40 persen jatah pengangkatan dari total jatah pengangkatan PNS melalui jalur honorer . Sementara untuk pengangkatan ini  syaratnya hampir sama dengan kategori terdahulu. Di mana mereka merupakan honorer yang mengabdi di bawah 2005.

Perbedaan kategori I dan II dalam pengangkatan honorer ini hanya pada pembiayaan gaji yang diperoleh tenaga honorer. Untuk kategori I adalah mereka  yang bekerja di instansi pemerintah dan dibiayai APBN/APBD. Sedangkan kategori II tidak dibiayai APBN/APBD. 

Selasa, 03 April 2012

Banyak yang Ngaku Wartawan Datang ke Sekolah

Sejak digulirkannya dana BOS untuk Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah Pertama banyak sekali orang yang berpakaian jaket hitam, pasang wajah garang, datang ke sekolah-sekolah. Mereka biasanya datang tiga sampai lima orang. Ada yang menggunakan motor, bahkan ada juga yang menggunakan mobil. Dan mereka dengan blak-blakan mengaku sebagai wartawan surat kabar harian daerah atau mingguan daerah.

Dengan membawa bekal semacam tanda keanggotaan berlogo organisasi kewartawanan, atau surat tugas dari induk organisasi kewartawanan daerah. Mereka menyatroni sekolah-sekolah. Seperti sudah sangat mengetahui kapan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) diterima oleh sekolah, mereka datang selalu saja tepat selang satu atau dua hari setelah dicairkannya dana BOS dari bank.


Senin, 02 April 2012

Humor Tentang Pendidikan (6)

 
Biarlah orang ramai-ramai membicarakan soal ditundanya kenaikan BBM, saya tetap konsiten melanjutkan Humor Tetang Pendidikan. Siapa tahu humor ini juga nanti bisa dibawa ke meja sidang paripurna DPR untuk dilakukan vooting apakah layak dinyatakan humor yang lucu atau ditunda kelucuannya.

Humor tetang pendidikan (6) kali ini akan menghumorkan tentang Keluarga Sebagai Pusat Pendidikan. Secara alami, anak lahir dan dibesarkan dalam keluarga. Dan secara tidak alami, anak lahir dan dibesarkan dalam sumur, dalam toples maupun dalam botol salep, kecuali anak sejenis kuman atau amuba.